Obama: Kematian Khadafi Peringatan bagi Diktator

Washington: Tewasnya mantan Pemimpin Libia Muammar Khadafi merupakan kebahagiaan bagi sebagian warga Libia. Bagi Presiden Amerika Serikat Barack Obama, kematian Khadafi adalah lambang kebebasan bagi rakyat Libia. Namun juga menjadi peringatan bagi para diktator di dunia
Dalam acara bincang-bincang Tonight Show with Jay Leno, yang disiarkan oleh NBC, Selasa (25/10), Obama mengatakan bahwa runtuhnya kekuasaan Khadafi adalah peringatan bagi semua diktator di dunia. Bahwa kekuasaan dan kekejaman tidak akan berlangsung lama, Khadafi merupakan bukti nyata.
"Dia tidak langsung mudur. Ini mungkin pertama kalinya kita melihat seorang pemimpin berakhir tragis. Tetapi ini menjadi peringatan bagi seluruh diktator, bahwa mereka harus menghormati hak asasi manusia juga aspirasi universal," kata Obama.
Khadafi tewas setelah kepala dan kakinya diberondong peluru oleh pasukan Dewan Transisi Nasional (NTC). Hasil autopsi yang dipimpin oleh Dr.Othman Hasilnya menunjukkan bahwa sang diktator tewas akibat tembakan di kepalanya. [baca: Khadafi Tewas Akibat Tembakan di Kepala]
Jenazah Khadafi telah dimakamkan, Selasa (25/10), di sebuah padang pasir yang lokasinya dirahasiakan dari umum. Seorang pejabat Dewan Transisi Nasional Libia (NTC) yang dimintai keterangan tidak mau memberitahu bagaimana prosesi pemakaman.

Posted in: Bell Luar Negeri